“Pesatnya perkembangan teknologi ibarat dua mata pisau. Di satu sisi memberikan kemudahan dan peluang untuk peningkatan kapasitas diri, namun di sisi lain juga membawa ancaman seperti penyebaran paham radikal, pornografi, narkoba, dan pergaulan bebas,” katanya.
Kompol Heny menegaskan pentingnya peran pemuda dalam menjaga jati diri bangsa dengan membekali diri melalui pendidikan, semangat nasionalisme, dan karakter positif.
“Pemuda harus menjadi garda terdepan dalam menjaga persatuan serta menolak segala bentuk disintegrasi bangsa,” pungkasnya.
Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Polres Pohuwato ditutup dengan doa bersama dan penghormatan kepada bendera Merah Putih sebagai simbol komitmen menjaga persatuan dalam keberagaman.













