Lebih lanjut, Lifain menegaskan bahwa kejahatan ini tidak bisa dibiarkan. Ia mendesak Kapolres Gorontalo Utara bahkan Kapolda Gorontalo dan instansi terkait untuk segera melakukan tindakan tegas, menangkap para pelaku, serta menyeret semua oknum yang terlibat ke meja hijau.
“Kalau institusi dan pemerintah daerah hanya diam, berarti mereka juga ikut bermain! Kami tidak akan tinggal diam! Jika perlu, kami akan turun ke jalan, kami akan desak Komnas HAM, KPK, dan Mabes Polri untuk turun tangan!” serunya dengan nada geram.
Ia juga menyoroti dampak lingkungan yang semakin parah akibat tambang ilegal ini. Menurutnya, pembiaran terhadap aktivitas PETI hanya akan memperburuk krisis ekologi, merusak hutan, dan mencemari sungai.
“Jangan biarkan Gorontalo Utara dikuasai mafia tambang! Hentikan sekarang, tangkap pelakunya, dan bersihkan institusi dari oknum-oknum pengkhianat!” pungkasnya dengan tegas.