Melalui pendekatan ini, perusahaan berharap bisa berkontribusi langsung terhadap peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani di lapangan.
Ramadansyah juga mengajak para petani untuk tidak ragu mencoba varietas baru jagung hibrida. Menurutnya, jika petani memberikan perlakuan yang baik dan sesuai anjuran teknis, maka hasil panen akan tetap optimal, apa pun jenis benihnya.
“Kami mengajak petani untuk terbuka terhadap pilihan-pilihan baru. Jangan takut mencoba. Prinsip dasarnya, jika perlakuan terhadap tanaman sudah tepat, maka hasilnya pasti memuaskan,” tambahnya.
Keterlibatan PT. Maxxi dalam kegiatan panen raya ini sekaligus menjadi bentuk nyata kontribusi sektor swasta dalam mendukung ketahanan pangan nasional, khususnya di wilayah Gorontalo Utara yang memiliki potensi besar dalam pengembangan komoditas jagung.