GoTimes.id, Kepulauan Sangihe – Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tahuna memusnahkan ratusan ekor ayam ras ilegal asal Filipina, hasil dari dua kali penangkapan upaya penyelundupan di perairan Tahuna. Pemusnahan dilakukan di Markas Komando Lanal Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Kamis (3-7).
Komandan Lanal Tahuna, Letkol Laut (P) Hadi Subandi dalam konferensi pers menyampaikan bahwa pemusnahan dilakukan terhadap ayam selundupan hasil operasi Tim Second Fleet Qui’ck Response (SFQR) Lanal Tahuna pada 7 Juni 2025.
“Yang dimusnahkan hari ini merupakan hasil dari dua kali operasi pada tanggal yang sama. Pada operasi pertama diamankan 227 ekor ayam, dan pada operasi kedua sebanyak 345 ekor,” jelasnya.
Letkol Hadi mengungkapkan, keberhasilan operasi ini berkat informasi awal dari masyarakat yang kemudian dikembangkan oleh tim intelijen. Setelah informasi dipastikan valid, tim SFQR segera bergerak ke lokasi penangkapan. Dalam kedua penangkapan tersebut, ditemukan kapal motor tanpa nama dan tanpa dokumen resmi.
“Kapal motor itu langsung kami kawal ke Lanal Tahuna untuk dilakukan proses penyelidikan. Dari hasil pemeriksaan, kapal tersebut merupakan perahu motor tanpa identitas dan dokumen lengkap,” tegasnya.