“Media sosial adalah etalase diri dan institusi. Saya mengingatkan kembali kepada seluruh personel agar bijak dalam bermedia sosial. Jangan sampai ada unggahan yang dapat menurunkan citra Polri atau merugikan diri sendiri dan keluarga,” ujar Kombes Pol. Desmont.
Ia juga mengingatkan bahwa di era keterbukaan informasi, setiap perilaku anggota Polri tidak luput dari perhatian masyarakat. Oleh karena itu, personel diminta menghindari konten atau komentar yang bersifat provokatif, melanggar norma hukum, maupun bertentangan dengan etika kepolisian.
Kabid Humas mendorong agar media sosial dimanfaatkan sebagai sarana positif, seperti menyampaikan edukasi kamtibmas kepada masyarakat serta mempublikasikan kinerja dan pelayanan Polri yang bermanfaat bagi publik.
Penekanan ini diharapkan dapat menjadi pengingat bagi seluruh jajaran Polda Gorontalo untuk tetap profesional, menjaga integritas, serta memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi.













