Selain fokus pada peningkatan kesejahteraan, Zudan juga menekankan pentingnya perlindungan hukum bagi ASN. Ia mendesak agar Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Perlindungan Hukum ASN yang diusulkan sejak 2016 segera diselesaikan.
“ASN harus memiliki keberanian dalam menjalankan tugas tanpa takut dikriminalisasi,” ujarnya.
Di sisi lain, Korpri turut mendorong percepatan digitalisasi birokrasi dan layanan ASN untuk memangkas proses administrasi yang berbelit dan mempercepat pelayanan publik.
“BKN sedang membangun sistem kepegawaian nasional terpadu dengan satu sumber data seperti Dukcapil. Proses mutasi, promosi, hingga pensiun akan serba digital dan bebas hambatan,” ungkap Zudan.
Hasil Rakernas Korpri 2025 nantinya akan dirumuskan menjadi rekomendasi kebijakan ASN kepada Presiden sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pelaksanaan Asta Cita Nasional.
Menutup sambutannya, Zudan mengajak seluruh ASN untuk memperkuat integritas, menjaga netralitas, dan membangun birokrasi yang profesional.
“Korpri maju terus, birokrasi sehat, ASN terlindungi, dan pelayanan publik makin baik. Itulah manfaat yang harus benar-benar dirasakan keluarga ASN dan masyarakat,” pungkasnya.













