Masyarakat Desa Tontayuo menyampaikan berbagai aspirasi, terutama terkait sektor perikanan, pertanian, dan pariwisata. Beberapa usulan yang disampaikan meliputi:
- Pengadaan alat pendeteksi ikan untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar dan waktu nelayan.
- Bantuan mesin tempel perahu bagi nelayan.
- Pengadaan pupuk bagi petani untuk meningkatkan hasil pertanian.
- Promosi Desa Tontayuo sebagai destinasi wisata unggulan.
- Pengembangan usaha masyarakat serta bimbingan teknis untuk meningkatkan produktivitas ekonomi.
- Bantuan bahan bakar subsidi bagi nelayan, seperti solar untuk kapal perikanan.
- Penambahan motor cold box untuk menjaga kualitas hasil tangkapan.
- Peningkatan infrastruktur, seperti jalan tani dan pembangunan rumah layak huni (mahayani).
Di Desa Lamu, masyarakat menyoroti kebutuhan dasar, infrastruktur, serta akses listrik yang lebih mudah. Beberapa aspirasi yang disampaikan antara lain:
- Bantuan tangki air untuk kebutuhan rumah tangga dan pertanian.
- Pengadaan mesin pemotong rumput bagi petani.
- Kemudahan pemasangan listrik rumah tangga untuk meningkatkan kesejahteraan warga.
- Penyelesaian pembangunan drainase di wilayah Lamu Da’a guna mengatasi banjir yang kerap merendam rumah warga saat hujan.
- Evaluasi status Desa Lamu yang tidak termasuk dalam kategori kawasan kumuh, padahal masih terdapat lokasi yang membutuhkan perhatian pemerintah.
Menanggapi berbagai aspirasi tersebut, H. Suyuti berjanji akan mengawal dan memperjuangkan kebutuhan masyarakat agar dapat segera direalisasikan oleh pemerintah dan instansi terkait.
“Kami akan berupaya mempercepat proses tindak lanjut atas setiap aspirasi yang telah disampaikan, demi kesejahteraan masyarakat di Desa Tontayuo dan Desa Lamu,” ujar H. Suyuti.