PT GPL memastikan bahwa seluruh produksi wood pellet telah memenuhi standar internasional. Berbagai sertifikasi yang dimiliki mencerminkan komitmen perusahaan dalam menjaga keberlanjutan dan kualitas produk:
✅ Forest Stewardship Council (FSC) – menjamin bahwa bahan baku berasal dari hutan yang dikelola secara bertanggung jawab.
✅ Sustainable Biomass Program (SBP) – memastikan bahwa wood pellet diproduksi dengan prinsip keberlanjutan dan efisiensi energi.
✅ Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) – memastikan bahwa kayu yang digunakan memiliki legalitas yang jelas dan dapat ditelusuri asal-usulnya.
Dengan sertifikasi ini, PT GPL memberikan kepastian kepada mitra dan konsumen bahwa produk yang dihasilkan bukan hanya berkualitas tinggi, tetapi juga memenuhi standar keberlanjutan global.
Ekspor wood pellet perdana ini menandai langkah awal Gorontalo dalam membangun industri biomassa berkelanjutan. Dengan sumber bahan baku dari HTI yang dikelola secara lestari dan meningkatnya permintaan global terhadap energi hijau, industri ini memiliki prospek cerah di masa depan.
“Kami optimis bahwa Gorontalo dapat menjadi pusat industri wood pellet, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional. Dengan bahan baku yang terjamin legalitas dan keberlanjutannya, kami siap berkontribusi dalam penyediaan energi hijau global,” ujar Achmad Siswanto.
Dengan ekspansi produksi yang agresif dan strategi pemasaran yang kuat, PT GPL siap menjadi pemimpin dalam pasar biomassa global. Ekspor ini menjadi bukti bahwa produk berbasis kehutanan dari Indonesia mampu bersaing di pasar internasional, sekaligus berkontribusi dalam menjaga keseimbangan ekologi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.