Gotimes.id, Gorontalo Utara – Desa Motomingo, Kecamatan Gentuma Raya, kembali menunjukkan posisinya sebagai benteng suara pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara nomor urut 1, Roni Imran – Ramdhan Mapaliey (ROMANTIS). Dalam blusukan politik yang digelar Minggu (13-4).
Calon Wakil Bupati Ramdhan Mapaliey disambut antusias oleh warga yang secara tegas menyatakan kesetiaan mereka terhadap ROMANTIS dan menolak segala bentuk politik uang yang dilakukan oleh pihak-pihak luar yang mereka sebut sebagai “ponggo”.
“Ponggo” adalah istilah khas yang digunakan warga Motomingo untuk menyebut orang-orang yang datang dari luar desa, membawa janji dan iming-iming uang demi mengalihkan dukungan masyarakat kepada pasangan calon lain.
“Dorang tidak bisa m’ponggo di Motomingo. Kami tidak akan tergiur dengan uang, Harga diri dan masa depan desa ini tidak bisa dibeli,” tegas salah satu ibu-ibu yang disambut sorakan dukungan warga lainnya.
Ramdhan Mapaliey mengaku bangga dengan keteguhan masyarakat.
“Desa Motomingo ini luar biasa. 91 persen suara bukan sekadar angka, tapi cerminan keberanian rakyat untuk menjaga marwah demokrasi. Tapi perjuangan kita belum selesai,” ujar Ramdhan di hadapan warga.
Menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada 19 April mendatang, Ramdhan mengingatkan warga untuk menjaga KTP sebagai syarat sah untuk memilih.
“Tanpa KTP, kita tidak bisa mencoblos. Jaga baik-baik, karena satu suara akan menentukan masa depan kita semua.” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa politik uang adalah pelanggaran hukum.
“Kalau ada orang yang membuat kesepakatan untuk money politik, itu bisa masuk ranah pidana. Jangan biarkan demokrasi kita dinodai oleh ponggo-ponggo yang hanya datang menjelang coblosan.” tegasnya.
Dalam penutupnya, Ramdhan mengajak seluruh warga untuk tetap solid dan damai.
“Jangan saling berdebat. Panggil dan ajak saudara yang kemarin belum memilih ROMANTIS, dan pastikan 19 April nanti kita menangkan lagi ROMANTIS di TPS Motomingo.” imbuhnya.