Gotimes.id, Provinsi Gorontalo – Politeknik Kesehatan Kemenkes Gorontalo telah menyelesaikan program Pengabdian Masyarakat (Pengabmas) selama enam bulan di Kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo.
Program yang berlangsung dari April hingga Oktober 2024 ini fokus pada pemberdayaan kader kesehatan dan pendampingan keluarga dalam menangani hipertensi serta deteksi dini komplikasi kehamilan.
Ketua tim Pengabmas, Eka Rati Astuti, SST., M.Keb, menjelaskan bahwa program ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam menjaga kesehatan.
“Kami ingin menciptakan kader kesehatan yang lebih tanggap terhadap masalah kesehatan, khususnya hipertensi dan komplikasi kehamilan yang berdampak besar pada ibu dan anak,” ungkap Eka, Jumat (1/11/2024).
Ia menambahkan bahwa hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi warga Kelurahan Moodu.
Lurah Moodu, Ocen Hudodo, SH, menyambut baik inisiatif Poltekkes Kemenkes Gorontalo. Ia mengapresiasi program edukasi dan pelatihan yang diberikan kepada masyarakat setempat.
“Kegiatan ini sangat membantu warga memahami dan mengelola kesehatan mereka, terutama dalam pencegahan dan deteksi dini,” ujar Ocen.
Ia berharap kerja sama dengan Poltekkes Kemenkes Gorontalo dapat terus berlanjut di masa mendatang untuk menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan tangguh menghadapi tantangan kesehatan.(rilis)