Gotimes.id, Gorontalo – Menjelang arus mudik Lebaran, Polda Gorontalo menggelar Operasi Ketupat Otanaha 2025 untuk memastikan keamanan dan kelancaran perjalanan masyarakat, khususnya di pelabuhan penyeberangan. Operasi ini berlangsung mulai Minggu (23/3/2025) dan difokuskan pada titik-titik strategis yang berpotensi mengalami lonjakan penumpang.
Kasatgas Humas Operasi Ketupat Otanaha Gorontalo, Kombes Pol Desmont Harjendro A.P., S.I.K., M.T, menegaskan bahwa pelabuhan menjadi salah satu prioritas dalam operasi ini guna mencegah kemacetan, kecelakaan, serta gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Kami memastikan seluruh pelabuhan di wilayah Gorontalo dalam kondisi aman dan kondusif. Petugas telah kami sebar di berbagai titik untuk mengantisipasi kepadatan serta memberikan rasa aman kepada para pemudik,” ujar Desmont.
Selain menempatkan personel di area pelabuhan, kepolisian juga memberikan imbauan kepada masyarakat terkait keselamatan perjalanan. Hal ini mencakup kepatuhan terhadap prosedur keselamatan di kapal, pemeriksaan kelayakan armada, serta penerapan protokol keamanan di area pelabuhan.
Untuk meningkatkan kenyamanan pemudik, posko pelayanan terpadu telah didirikan di sejumlah pelabuhan. Posko ini menyediakan layanan informasi, pemeriksaan kesehatan, serta bantuan dalam situasi darurat.
Dengan adanya Operasi Ketupat Otanaha 2025, Polda Gorontalo berharap masyarakat dapat melakukan perjalanan mudik dengan aman dan nyaman. Operasi ini tidak hanya bertujuan untuk mengatur arus lalu lintas dan penyeberangan, tetapi juga untuk memastikan pemudik dapat merayakan Lebaran bersama keluarga tanpa hambatan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti aturan keselamatan yang telah ditetapkan demi kelancaran dan keamanan perjalanan,” tutup Desmont.
Operasi Ketupat Otanaha 2025 akan berlangsung hingga periode arus balik Lebaran, dengan pengawasan ketat di seluruh titik rawan kemacetan dan keramaian.