Gotimes.id, Gorontalo – Kecaman keras dilontarkan Ayi Waras, perwakilan petani jagung Gorontalo, terhadap sikap Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, yang dinilainya hanya memberi perintah tanpa tindakan nyata. Ayi meminta Gubernur tidak hanya bermain kata, melainkan segera turun langsung ke gudang Bulog dan menemui petani yang merasa ditelantarkan.
“Jangan cuma duduk nyaman dan kasih instruksi dari balik meja! Petani sudah rugi, mereka butuh kehadiran pemimpin di lapangan, bukan sekadar ucapan,” tegas Ayi Waras. Rabu (14-5).
Ayi menilai, penolakan hasil panen oleh Bulog telah memukul petani secara ekonomi dan psikologis. Ia menyebut sikap pemerintah yang lamban sebagai bentuk pengabaian terhadap penderitaan rakyat kecil.
“Kalau seperti ini terus, petani bisa bangkrut. Saya mulai curiga ada permainan di balik sistem Bulog. Penolakan dengan berbagai alasan, pembayaran lambat, ini bukan sekadar kelalaian, ini merugikan” cetusnya.