Scroll untuk membaca artikel sob
OpiniPrespektif

Ayi Waras Kecam Pembiaran PETI di Gorut: Dimana Pemda dan APH ?

×

Ayi Waras Kecam Pembiaran PETI di Gorut: Dimana Pemda dan APH ?

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi (Foto: AI/Gotimes)
Ilustrasi (Foto: AI/Gotimes)

Gotimes.id, Gorontalo Utara – Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Kecamatan Anggrek, dan Sumalata, Kabupaten Gorontalo Utara, terus beroperasi tanpa tindakan tegas dari pemerintah daerah (Pemda) maupun aparat penegak hukum (APH). Kondisi ini mendapat kecaman keras dari pemerhati lingkungan, Ayi Waras, yang menilai ada pembiaran sistematis terhadap kejahatan lingkungan yang sudah berlangsung lama.

“Tambang ilegal di Gorontalo Utara ini bukan barang baru. Sudah bertahun-tahun berjalan, semua orang tahu, tapi mengapa Pemda dan APH seolah-olah tutup mata? Apakah ada kepentingan tertentu yang membuat mereka membiarkan perusakan lingkungan ini terus terjadi?” tegas Ayi Waras, Kamis (30-1).

Baca Juga  Pilkada 2024: Drama, Dinasti, dan Dilema Demokrasi

Ayi menyoroti penggunaan bahan kimia berbahaya seperti merkuri dan sianida dalam pengolahan emas di tromol dan tong, yang berpotensi mencemari tanah, air, dan hutan mangrove. Ia menilai lemahnya pengawasan dan tidak adanya tindakan konkret dari pemerintah membuktikan bahwa mereka tidak serius dalam melindungi lingkungan.

“Alat berat bisa beroperasi , tromol dan tong berdiri bebas, bahkan limbah berbahaya dibuang begitu saja ke alam. Ini bukti nyata bahwa pemerintah daerah gagal menjalankan fungsinya. Kalau tidak ada tindakan, berarti ada yang bermain di balik ini semua,” tambahnya.

Baca Juga  PSU Gorut Diduga Sarat Politik Uang, Ayi Waras Desak Tim Romantis Tempuh Jalur MK

Lebih lanjut, Ayi menegaskan bahwa jika pemerintah daerah dan APH benar-benar peduli terhadap lingkungan, seharusnya sejak lama ada penindakan tegas terhadap pelaku tambang ilegal. Namun faktanya, hingga saat ini, tidak ada langkah konkret selain sekadar wacana.

“Jangan hanya sibuk membuat peraturan, tapi diam saat lingkungan dirusak. Kami butuh tindakan nyata, bukan janji kosong. Kalau Pemda dan APH tetap membiarkan ini terjadi, mereka sama saja berkomplot dengan pelaku tambang ilegal,” tandasnya.

Baca Juga  Aparat dan Pejabat yang Lindungi PETI di Gorut Harus Diusut

Ayi mendesak pemerintah daerah dan aparat penegak hukum segera mengambil langkah tegas dengan menutup semua aktivitas PETI di Gorontalo Utara, serta menindak siapa pun yang terlibat, termasuk oknum yang diduga melindungi bisnis ilegal ini.

Ia juga akan segera menyurat resmi ke Presiden Prabowo serta kementerian dan lembaga negara lainnya terkait kerusakan lingkungan akibat PETI di Gorontalo Utara.

**Cek berita dan artikel terbaru kami dengan mengikuti saluran WhatsApp di :