Scroll untuk membaca artikel sob
Prespektif

Aktivis Ultimatum Bupati atas Skandal Amoral Pejabat di Kabupaten Gorontalo

×

Aktivis Ultimatum Bupati atas Skandal Amoral Pejabat di Kabupaten Gorontalo

Sebarkan artikel ini
Aktivis Robin Bilondatu. (Foto: Dok. Pribadi)
Aktivis Robin Bilondatu. (Foto: Dok. Pribadi)

Gotimes.id, Kabupaten Gorontalo – Aktivis Robin Bilondatu mengultimatum Bupati Kabupaten Gorontalo, Sofyan Puhi, untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap seorang pejabat yang diduga terlibat dalam skandal amoral. Pejabat tersebut dikabarkan kedapatan berbuat tidak senonoh di dalam mobil saat jam kerja bersama seorang perempuan yang bukan istrinya.

Kasus ini telah menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat dan dinilai mencoreng citra pemerintahan daerah. Robin menegaskan bahwa tindakan tegas dari bupati diperlukan guna menjaga integritas dan moralitas dalam pemerintahan.

Baca Juga  Polda Gorontalo Diminta Tindak Semua Tambang Ilegal

“Pejabat seperti ini harus segera dicopot! Kabupaten Gorontalo tidak boleh terus dicemari oleh perilaku amoral para pemimpinnya. Jika Bupati Sofyan Puhi ingin membangun pemerintahan yang bersih, dia harus bertindak tegas tanpa kompromi,” tegas Robin, Sabtu (15-3).

Baca Juga  Ayi Waras Kecam Pembiaran PETI di Gorut: Dimana Pemda dan APH ?

Menurut Robin, Kabupaten Gorontalo adalah daerah yang menjunjung tinggi nilai adat dan agama. Oleh karena itu, pejabat publik seharusnya menjadi teladan, bukan justru memberikan contoh buruk kepada masyarakat.

“Gorontalo dikenal dengan prinsip adat bersendikan syara’, syara’ bersendikan Kitabullah. Pejabat yang mencoreng moralitas harus diberi sanksi tegas agar menjadi efek jera,” tambahnya.

Ia juga mengingatkan bahwa skandal seperti ini bukan pertama kalinya terjadi. Jika pemerintah tidak bersikap tegas, maka kejadian serupa akan terus berulang dan merusak kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan.

Baca Juga  Aparat dan Pejabat yang Lindungi PETI di Gorut Harus Diusut

“Jangan sampai Kabupaten Gorontalo terus dikenal karena skandal moral pejabatnya. Bupati harus menunjukkan kepemimpinan yang kuat dengan segera menindak pelaku,” imbuhnya.

**Cek berita dan artikel terbaru kami dengan mengikuti saluran WhatsApp di :